Pas waktu buka kulkas, rupanya saya masih punya 2 pak strawberry yang tersisa saat saya buat Strawberry Cheese Cake untuk acara walimatussafar tetangga yang mau berangkat haji. Sebenarnya bukan sisa sih, emang waktu itu saya sengaja beli agak banyak karena khawatir gak cukup pas dibuat topping untuk Cheese Cake. Dan terus terang... saya tipe-tipe orang yang males banget kalo musti keluar rumah lagi kalo sudah ada di rumah. Apalagi untuk ke supermarket cuma buat beli sepak strawberry! Tapi ya jadinya begini deh... tuh strawberry akhirnya cuma menuh-menuhin kulkas doang. Duh! rasanya berdosaaaaa banget begitu liat ternyata sudah ada beberapa buah strawberry yang mulai agak membusuk. Wah, kalo begini caranya, harus buru-buru diselesikan secara adat nih!
Sempet bingung mau diapain strawberry segini banyak. Dimakan gitu aja? Ah, biar pun bentuk dan warnanya menggoda dan bikin pengen langsung hap masuk mulut, akan tapi saya bukanlah penggemar strawberry segar kaya' begini. Saya kurang begitu suka dengan rasa asam dari si strawberry. Namun begitu, gini-gini saya gemar banget makan roti dioles dengan selai strawberry loh, semenjak pernah punya pengalaman gak enak sama selai kacang. :)
Saya inget pernah liat resep selai strawberry di blog Just My Ordinary Kitchen. Dari bahan dan cara membuat yang saya baca juga ternyata cukup mudah kok. Gak perlu nambahin macem-macem bahan, cuma butuh buah strawberry segar, gula pasir dan air jeruk lemon. Penggunaan air jeruk lemon disini adalah selain sebagai penambah rasa asam pada selai, juga sebagai pektin alami yaitu bahan pengental selai.
Akhirnya saya putuskan untuk mengolah buah-buah strawberry tadi menjadi strawberry jam. Selain saya suka, dan yang paling penting adalaaaahh... bisa lebih lama disimpan tanpa takut busuk. :D
Strawberry Jam [Homemade]
By : Ricke Indriani
Bahan -bahan :
500 gram buah strawberry segar. Buang ujung daunnya, cuci bersih dan potong-potong.
400 gram gula pasir. Manis bisa disesuaikan dengan selera masing-masing.
1 buah jeruk lemon diperas.
Cara membuat :
- Siapkan toples kaca dengan tutup metal (toples bekas botol selai) untuk wadah selai. Rebus selama kurang lebih 5 menit dalam air mendidih untuk mensterilkan toples. Lantas matikan api dan biarkan toples tetap terendam dalam air panas hingga nanti akan digunakan.
-Masukkan strawberry yang telah dipotong-potong ke dalam panci / pan dan masak dengan api sedang hingga strawberry lunak dan mengeluarkan air.
- Kemudian masukkan gula pasir dan air jeruk lemon, aduk rata hingga gula pasir larut.
- Terus diaduk agar dasar panci tidak gosong sambil sesekali potongan buah ditekan-tekan dengan punggung pengaduk agar potongan buah hancur.
- Setelah selai terlihat mengental, besarkan api sebentar hingga terlihat mendidih, lalu matikan api.
- Ambil toples dalam rendaman air, lalu keringkan dengan lap bersih atau tissue. Masukkan selai kedalam toples selagi selai masih dalam kondisi panas. Tutup rapat.
- Rebus toples yang telah terisi selai dalam air mendidih selama 5 menit untuk sterilisasi kembali. Oia, pastikan toples tertutup rapat ya!
- Setelah selesai sterilisasi, angkat toples kemudian dinginkan.
- Simpan dalam lemari pendingin jika selai telah digunakan agar lebih awet.
Mari dicoba membuat selai strawberry sendiri, selain lebih sehat karena sama sekali gak menggunakan bahan pengawet, pemanis buatan, pewarna serta perisa tambahan, dan ternyata kebukti loh kalo bikinnya emang benar-benar gampang. Yuk! just do it your self :)
3 comments
selainya tahan berapa lama mba kalo disimpan di kulkas?
ReplyDeleteBisa tahan 3 bulanan mbak setelah toples dibuka, kalo belum bisa lebih dari itu.
Deleteselamat mencoba ya dan salam kenal mbak Dian Sastro eh Dian Rismasari ;P
salam kenal mba.. makasih udah dijawab. :)
Delete